Bali United gagal mengamankan kemenangan dari Persib Bandung pada lanjutan pekan ke-12 laga tunda BRI Liga 1 2024/2025

Bali United gagal mengamankan kemenangan dari Persib Bandung pada lanjutan pekan ke-12 laga tunda BRI Liga 1 2024/2025

Rabu, 08 Januari 2025




Bali United gagal mengamankan kemenangan dari Persib Bandung pada lanjutan pekan ke-12 laga tunda BRI Liga 1 2024/2025 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar dengan skor imbang 1-1. Meski demikian, Persib Bandung tetap berada di puncak klasemen sementara.

Gol dari tuan rumah Bali United, baru tercipta pada menit 47 dari Rahmat Arjuna, sedangkan gol penyama Persib Bandung di cetak pada menit 90+3 melalui Gustavo Franca.

Dengan hasil seri, pelatih Bali United Stefano Cugurra kecewa dengan hasil yang didapat anak asuhnya.

"Yang jelas kami kecewa dengan hasil pertandingan, kami main bagus dari mereka (Persib Bandung). Kita sudah kontrol pertandingan dan bertahan. Babak kedua kita bermain bagus dan cetak gol, tetapi di menit akhir pemain mendapat kartu merah dan lawan bisa cetak gol," kata pelatih Bali United Stefano kepada awak media, Selasa (7/1/2025).

"Yang pasti saya kecewa dengan hasil ini dan tambahan waktu cukup lama yang diberikan wasit yaitu 10 menit," kata Teco seusai laga.

Teco menyoroti kepemimpinan wasit dalam laga ini. Pertandingan yang di pimpinan M Erfan Efendi memberikan total delapan kartu kuning kepada pemain termasuk Teco dan satu kartu merah untuk Yabes Roni.

"Masalah ada di wasit sebenarnya, dan saya tidak ingin komentar apa-apa. Yang bikin saya emosi, kenapa dia berikan kartu kuning ke saya padahal tidak berbuat masalah apa-apa. Setelah babak pertama saya tanya wasit tidak jawab, dia langsung lari. Saat terjadi pelanggaran, wasit juga tidak melihat VAR," ujarnya.

Sama halnya dengan pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak yang menyoroti dari kepemimpinan wasit. Persib Bandung mendapatkan hadiah 3 kartu kuning dalam laga ini.

"Sebenarnya di awal pertandingan kita tidak mau komentar soal wasit, tetapi nyatanya wasit tidak seimbang memimpin pertandingan malam ini dan nanti kita akan membuat laporan ke sesi pertandingan atau PSSI," kata Bojan.

Jalannya Pertandingan 
Pertandingan sangat seru kedua tim bermain terbuka dan saling melancarkan serangan sejak awal babak pertama. Peluang demi peluang didapatkan oleh Bali United namun belum bisa menemui sasaran.

Persib Bandung yang mengandalkan serangan dari sisi kanan pertahanan Bali United juga belum bisa membongkar pertahanan dari anak asuh Teco tersebut, meski memiliki duet pemain depan yang sangat berbahaya antara David Da Silva dan Ciro Alves.

Bali United yang terus mendesak pertahanan Persib Bandung mendapatkan kesempatan dari tendangan spekulasi Privat Mbarga yang sudah mengarah ke gawang Persib Bandung, namun masih bisa digagalkan oleh Gustavo Franca pada menit ke-23. Hingga babak pertama usai, skor imbang 0-0 bagi kedua tim.

Babak kedua baru berjalan 2 menit tepatnya pada menit ke-47, Bali United berhasil membobol gawang Persib Bandung melalui sundulan dari Rahmat Arjuna. 

Berawal dari serangan balik yang dilakukan Brandon Wilson mengumpan Privat Mbarga bola efek dengan kaki kiri mengarahkan bola ke arah gawang, dan berhasil disundul dengan baik oleh Rahmat Arjuna membuat kiper Persib Bandung, Kevin Mendoza terkecoh sehingga skor sementara menjadi 1-0.

Persib Bandung mendapatkan kesempatan di menit 69 melalui tendangan bebas dari Gustavo Del Pino, tetapi sayang bola masih berada tipis di atas mistar gawang Bali United yang dijaga kiper Adilson Maringa.

Bali United harus bermain dengan sepuluh pemain, Yabes Roni mendapatkan kartu merah dari wasit setelah mendapatkan dua kali kartu kuning lantaran melanggar Beckham Putra.

Tim tamu Persib Bandung berhasil menyamai kedudukan menjadi 1-1 pada menit 90+3 melalui gol dari Gustavo Franca yang memanfaatkan peluang dari Beckham Putra dari sisi kiri pertahanan Bali United.

Dari hasil imbang yang didapatkan oleh kedua tim dengan berbagi poin satu, maka Bali United mengakhiri putaran pertama finis pada posisi 4 dengan 28 poin, sedangkan Persib Bandung kokoh di puncak kelasemen dengan 39 poin di paruh musim Liga 1 2024/2025.