Bermain hanya dengan 10 pemain, Persis Solo dikalahkan Persijap Jepara dengan skor 1-2 dalam laga pekan kelima Super League musim 2025/2026 di Stadion Manahan, Kota Solo, Jawa Tengah, Sabtu (13/9/2025) malam.
Gol Persis Solo dicetak Cleyton Santos pada menit ke-77. Sedangkan dua gol Persijap Jepara dicetak Rosalvo Candido pada menit ke-52 dan tendangan penalti Sudi Abdallah pada menit 90+13.
Sejak peluit ditiup tanda babak pertama dimulai, permainan kedua tim cenderung berlangsung dengan tempo sedang. Persis Solo yang tidak diperkuat lima pemain kuncinya berusaha menekan tim tamu. Namun, pertahanan Persijap Jepara sangat rapat sehingga sulit ditembus.
Begitu juga dengan serangan yang dilancarkan Persijap Jepara yang mengandalkan umpan lambung dan serangan sayap kerap kandas sebelum sempat masuk ke kotak penalti.Intensitas pertandingan mulai meningkat memasuki menit ke-20. Persijap Jepara beberapa kali menggempur pertahanan tuan rumah dengan aliran bola cepat, tetapi belum mampu menjebol gawang.
Kebuntuan sempat terpecahkan pada menit ke-31 saat pemain Persis Solo, Xandro Schenk berhasil mencetak gol dengan memanfaatkan umpan sudut. Sayangnya gol tersebut akhirnya dianulir wasit Muhammad Tri Santoso lantaran dinyatakan offside setelah melakukan pengecekan video assistant referee (VAR). Papan skor yang sempat berubah 1-0 kembali menjadi 0-0.
Hingga menit ke-40 permainan masih lebih banyak berkutat di lini tengah dengan serangan kedua tim yang kerap terhenti. Skor imbang 0-0 bertahan sampai turun minum.
Memasuki babak kedua, intensitas permainan semakin panas. Persijap Jepara mengubah pola permainan dengan memasukkan satu lagi striker, Sudi Abdallah. Strategi itu terbukti berhasil meningkatkan daya gedor tim tamu.
Hasilnya Persijap Jepara akhirnya unggul lebih dahulu saat Rosalvo Candido berhasil menembus gawang Persis Solo yang dikawal M. Riyandi di menit ke-52 dengan memanfaatkan bola pantul dan ruang tembak terbuka. Skor pun berubah menjadi 0-1 untuk tim tamu.
Melihat tim kesayangannya unggul, ribuan suporter Persijap Jepara yang berhasil masuk ke Stadion Manahan, menduduki seluruh tribun sayap selatan semakin semangat memberikan dukungan dengan terus menyanyikan yel-yel.
Tertinggal, Persis Solo pun melakukan rotasi dengan menarik Arapenta Lingka Poerba dan Ikhwan Tanamal untuk memberi kesempatan pada Zanadin Fariz dan Althaf Indie. Kedua pemain baru ini mampu membuat permainan Persis Solo lebih cepat dan agresif.
Walhasil pertandingan semakin panas ketika Sudi Abdallah melakukan pelanggaran keras kepada Eky Taufik. Setelah pengecekan VAR, wasit hanya memberi kartu kuning.
Memasuki menit ke-73, Persis Solo harus bermain dengan 10 pemain setelah Sho Yamamoto melakukan pelanggaran keras menginjak Rahmat Hidayat. Awalnya diberi kartu kuning, tetapi setelah VAR, hukuman ditingkatkan menjadi kartu merah.
Namun meski kalah jumlah, Persis Solo justru mampu menyamakan kedudukan pada menit ke-77 melalui sundulan Cleylton Santos yang menerima umpan silang dari Zanadin Faris. Skor pun berubah menjadi 1-1.
Kedudukan seimbang membuat tensi semakin tinggi. Kedua tim sama-sama saling jual beli serangan. Tambahan waktu 10 menit yang diberikan wasit membuat pemain bermain agresif.
Puncaknya pemain Persis Solo terbukti melakukan handball setelah wasit melakukan pengecekan VAR. Persijap Jepara mendapat hadiah penalti menit 90+13. Skor pun berubah menjadi 1-2 untuk tim tamu.
Sampai peluit panjang dibunyikan, skor bertahan 1-2 untuk kemenangan Persijap Jepara. Hasil ini membuat Persis Solo tertahan di posisi 17 klasemen sementara dengan 4 poin, sementara Persijap merangsek ke peringkat 5 dengan koleksi 8 poin.