Terkadang kamu mungkin ingin menyimpan video favorit dari YouTube sebagai kenangan atau agar bisa ditonton saat tidak ada koneksi internet. Jika itu yang kamu alami, situs converter video bisa jadi solusi yang tepat.
Converter YouTube memang memungkinkan penggunanya untuk mengubah video menjadi format lain, MP4 ataupun MP3, agar mereka bisa menyimpan lagu, podcast, ataupun video edukasi dari YouTube secara praktis. Sementara itu, di sisi lain, kamu yang masih baru di dunia converter YouTube ini mungkin sempat penasaran dengan cara kerjanya.
Bagaimana cara situs converter YouTube bisa mengubah video streaming menjadi bentuk MP3 atau MP4? Untuk menjawab rasa penasaranmu, mari simak artikel berikut ini!.
Apa itu Converter YouTube?
Pada dasarnya, converter YouTube adalah situs web atau aplikasi yang bisa digunakan untuk mengubah video dari YouTube menjadi format lain. Terdapat dua fungsi utama dari platform converter YouTube, yaitu untuk mengubah video YouTube menjadi file audio atau video offline. Umumnya, converter YouTube bekerja dengan cara mengambil data dari tautan (URL) video YouTube. Setelah itu, data tersebut akan diekstrak dan dikonversi ke format yang dipilih, seperti MP3, M4A, MP4, atau AVI.
Cara Kerja Converter YouTube
Cara kerja converter YouTube sendiri akan melalui beberapa tahap, mulai dari identifikasi video dari URL, download stream video, pemisahan audio dari video, konversi format dan kompresi, hingga pengunduhan.
1. Identifikasi Video dari URL
Langkah pertama, converter YouTube akan mengidentifikasi video dari URL YouTube yang telah disalin dan ditempelkan oleh pengguna ke converter. Nantinya, converter akan menggunakan URL tersebut untuk mengambil informasi dasar video, seperti judul, durasi, format, dan kodek audio/visual dari server utama YouTube.
2. Download Stream Video
Langkah selanjutnya, converter akan mengunduh video atau mengakses stream (aliran data) video dari server YouTube. Prosis ini umumnya dilakukan di belakang layar menggunakan skrip khusus yang dapat membaca serta mengambil data dari tautan video.
Namun, beberapa tool converter mungkin ada yang tidak langsung menyimpan seluruh file videonya, melainkan hanya mengambil segmen data yang dibutuhkan, misalnya hanya bagian audio dari video itu saja. Proses ini sering disebut dengan istilah video extraction atau stream ripping. Biasanya, proses video extraction tidak memakan waktu lama, tergantung dengan ukuran video dan kecepatan koneksi internet pengguna.
3. Pemisahan Audio dari Video
Sementara itu, bagi pengguna yang hanya ingin mengunduh bagian audionya saja, tool converter akan melakukan proses demuxing, yaitu pemisahan jalur audio dari video. Utamanya, terdapat dua elemen pokok dalam satu file video, yaitu visual stream (gambar bergerak) serta audio stream (suara).
Di tahap ini, konverter akan menghapus visual stream dan hanya menyimpan audio streamnya saja. Selain itu, beberapa konverter juga memiliki fitur pengaturan tambahan seperti, sample rate, bitrate audio, atau kualitas suara, agar pengguna bisa mendapatkan hasil yang sesuai keinginan.
4. Konversi Format dan Kompresi
Setelah audio dipisah, tool akan mengubah format audio ke yang diinginkan, misalnya MP3, M4A, atau WAV. Kemudian, converter tersebut mungkin juga akan melakukan kompresi (pengaturan bitrate atau sample rate) supaya file berukuran lebih kecil atau sesuai kualitas yang ditetapkan.
5. Penyimpanan Sementara & Pengunduhan
Terakhir setelah selesai melakukan kompresi, converter YouTube akan menyimpan file hasil konversi tersebut di server tool untuk sementara.
Nantinya, situs akan generate perintah pengunduhan secara otomatis atau dengan klik tombol “download” yang tersedia di tampilan web.