Ashanty melalui sang kuasa hukum, Indra Tarigan membantah telah melakukan intimidasi saat mendatangi kediaman mantan karyawannya Ayu Chairun Nurisa -->

Ashanty melalui sang kuasa hukum, Indra Tarigan membantah telah melakukan intimidasi saat mendatangi kediaman mantan karyawannya Ayu Chairun Nurisa

Minggu, 05 Oktober 2025

Ashanty melalui sang kuasa hukum, Indra Tarigan membantah telah melakukan intimidasi saat mendatangi kediaman mantan karyawannya Ayu Chairun Nurisa terkait proses penyelesaian kasus dugaan penggelapan uang perusahaan senilai Rp 2 miliar.



"Tidak ada intimidasi," ujar Indra, mengutip kanal YouTube The Hermansyah A6, Sabtu (4/10/2025).

Berdasarkan kronologi yang diceritakan salah satu karyawan Ashanty, Aris,  saat pertemuan pada 21 Mei 2025 pukul 23.00 WIB, Ayu mengakui telah melakukan penggelapan dana perusahaan sebesar Rp 2 miliar."Di pertemuan itu kita berencana meneruskan permasalahan ini ke pihak kepolisian. Tetapi, suaminya Ayu datang memohon supaya istrinya tidak dilaporkan dan berjanji menyelesaikan pengembalian uang perusahaan secara kekeluargaan," tutur Aris. 

Aris menambahkan, suami Ayu menangis dan memohon agar istrinya tidak dipenjara karena mereka memiliki dua anak kecil. Melihat hal tersebut, Aris mengatakan pihak manajemen Ashanty bersama Ayu dan suaminya mendatangi rumah mereka untuk mengambil sertifikat rumah yang akan dijadikan jaminan penyelesaian kasus.

"Akhirnya karena kami melihat ada iktikad baik, maka manajemen diminta mendatangi rumahnya bareng dia (suami dan Ayu) karena dia katanya mau menyerahkan sertifikat buat jaminan niat baik mereka karena memang sertifikatnya ada di rumahnya," tambah Aris.



Aris menegaskan, pihaknya memiliki bukti berupa dokumen dan foto yang menunjukkan bahwa pertemuan tersebut berlangsung secara kekeluargaan dan bukan untuk mengintimidasi pihak Ayu sebagai mantan karyawan Ashanty.

"Kita punya semua bukti dan dokumennya, jadi ketika kita mengetahui ada narasi kita datang jam 03.00 pagi melakukan intimidasi, itu fitnah besar," tegas Aris.

Aris menjelaskan, sertifikat rumah Ayu akhirnya dikembalikan setelah Ayu menginformasikan bahwa ada pembeli yang tertarik dengan rumah tersebut. Hal ini mendorong pihak Ashanty untuk segera mengembalikan sertifikat rumah milik Ayu.

"Tetapi sampai sebulan setelah itu tidak ada kabar sampai sekarang, dan yang bikin kaget malah Bunda Ashanty yang dilaporkan ke polisi, katanya melakukan perampasan aset dan ilegal akses, ini fitnah kejam," pungkas Aris.