DRadioQu.com, PESAWARAN – Dalam upaya mendukung amanat Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, yakni “mencerdaskan kehidupan bangsa”, Pemerintah Desa Tanjung Agung, Kecamatan Way Lima, Kabupaten Pesawaran, menggelar kegiatan Rembukan Stunting dan Penguatan Gerakan Literasi Desa, Rabu (15/10/2025).
Kegiatan ini menjadi langkah nyata dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) serta menekan angka stunting melalui penguatan peran masyarakat dan kelembagaan desa.
Acara yang berlangsung di Balai Desa Tanjung Agung tersebut dihadiri oleh Camat Way Lima, Kasi PMD Kecamatan Way Lima, Pendamping Kecamatan, Pendamping Desa Lokal, Babinsa, Bhabinkamtibmas, serta jajaran dari Dinas Kesehatan dan bidan desa.
Turut hadir pula Ketua LPM, Ketua BPD beserta anggota, Ketua BUMDes, Ketua Karang Taruna, Ketua PHBI, Ketua Kopdes, Ketua Pengajian Ibu-Ibu, serta para tokoh agama, adat, dan masyarakat yang memberikan dukungan penuh terhadap kegiatan tersebut.
Kepala Desa Tanjung Agung, Sobri Hakiki, dalam sambutannya menegaskan bahwa rembukan ini merupakan forum penting untuk memperkuat kesadaran literasi, kesehatan, dan pembangunan berbasis partisipasi warga.
“Melalui rembukan ini, kita menyatukan semangat gotong royong dan kebersamaan. Literasi dan kesehatan menjadi pondasi utama, sementara seluruh usulan masyarakat akan kita tampung dan bahas bersama untuk ditetapkan sebagai skala prioritas pembangunan tahun 2026,” ujar Sobri Hakiki.
Pelaksanaan kegiatan berpedoman pada Permendesa PDTT Nomor 3 Tahun 2024 tentang Panduan Pelaksanaan Pembangunan Desa, yang menekankan pembangunan manusia sebagai prioritas utama. Desa Tanjung Agung memadukan rembukan stunting dengan penguatan literasi serta musyawarah aspiratif masyarakat.
Dalam kegiatan tersebut, perwakilan Dinas Kesehatan Kabupaten Pesawaran bersama bidan desa memberikan edukasi mengenai pencegahan stunting, pemenuhan gizi seimbang, serta pemeriksaan kesehatan ibu dan anak. Sementara itu, Pendamping Desa dan Kasi PMD Kecamatan Way Lima memberikan arahan teknis terkait pengelolaan dana desa dan peningkatan peran masyarakat dalam pembangunan berkelanjutan.
Menariknya, forum rembukan kali ini melahirkan beragam usulan dari tiap RT, dusun, tokoh masyarakat, Karang Taruna, Kopdes, LPM, dan lembaga desa lainnya. Semua usulan tersebut ditampung, dibahas, dan dipilih berdasarkan skala prioritas agar program pembangunan tahun 2026 dapat berjalan tepat sasaran sesuai kebutuhan warga.
Pemerintah Desa Tanjung Agung berkomitmen menjadikan kegiatan rembukan dan literasi ini sebagai agenda tahunan yang menyentuh seluruh lapisan masyarakat. Dengan dukungan Camat Way Lima, perangkat desa, dan seluruh elemen masyarakat, Desa Tanjung Agung terus berupaya mewujudkan masyarakat yang cerdas, sehat, mandiri, dan berdaya saing, sesuai amanat UUD 1945 — mencerdaskan kehidupan bangsa, dimulai dari desa. (Brm/Tim)